Mahasiswa KUKERTA MBKM 20 SKS FISIP UNRI Laksanakan Pelatihan Public Speaking

SIAK, - Pengabdian Kepada Masyarakat Oleh Mahasiswa Kukerta MBKM 20 SKS FISIP UNRI melakukan kegiatan pelatihan public speaking untuk membantu perkembangan pengetahuan dan peningkatan soft skill siswa siswi SMAN 2 Dayun di Kampung Dayun, Kecamatan Dayun, Kabupaten Siak, (16/10/2024).

Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan yang jelas: memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat di daerah setempat. Melalui pelatihan ini diharapkan dapat menjadi bekal bagi siswa siswi SMAN 2 Dayun kedepannya dalam meningkatkan soft skillnya dalam berbicara dan berkomunikasi di depan publik. 
Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh siswa siswi kelas 12 SMAN 2 Dayun. 

Acara ini terdiri atas pemaparan materi mengenai public speaking serta praktik langsung terhadap materi yang telah dipaparkan sebelumnya. Materi ini disampaikan oleh mahasiswa kukerta MBKM 20 SKS FISIP UNRI dari ilmu yang sudah didapatkan semasa di bangku perkuliahan.

Kegiatan ini dimulai dengan pemaparan materi dasar-dasar public speaking, mulai dari pengertian, tujuan, metode-metode yang dapat diterapkan, prinsip, etika serta tips melakukan public speaking. Materi ini memberikan wawasan dan keterampilan praktis terkait cara berkomunikasi secara efektif, berani berbicara di depan umum, dan cara menyampaikan informasi kepada khalayak. 

Materi ini juga memberikan pengetahuan dan strategi yang tepat dalam berbicara di depan publik, sehingga siswa siswa SMAN 2 Dayun dapat menyampaikan pesan dengan lebih baik.
Qurrata Ayun dalam paparannya mengatakan bahwa “Kunci dari public speaking adalah kepercayaan diri, bagaimana kita terlihat meyakinkan ketika menyampaikan suatu hal di muka publik, oleh karena itu public speaking penting untuk dikuasai”. 

Kegiatan pengabdian oleh Mahasiswa kukerta MBKM 20 SKS FISIP UNRI ini berlangsung dengan interaktif yang melibatkan partisipasi aktif dari para peserta yang merupakan siswa siswi kelas 12 SMAN 2 Dayun. Antusiasme audiens terlihat sangat tinggi, hal tersebut terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan sehingga tercipta diskusi sepanjang acara. Para peserta tidak hanya mendengarkan materi saja, akan tetapi juga terjadi interaksi dua arah dengan terlibat secara aktif. 

Kegiatan pengabdian ini berjalan semakin dinamis karena para peserta tidak ragu untuk bertanya dan meminta penjelasan kepada pemateri mengenai public speaking. Hal tersebut menunjukkan bahwa tema yang diangkat dalam kegiatan pengabdian ini sangat relevan dan bermanfaat bagi peningkatan soft skill siswa siswa kelas 12 sebagai bekal kedepannya.

Selain itu, mahasiswa kukerta MBKM 20 SKS FISIP UNRI juga mengadakan sesi praktik public speaking untuk 3 orang siswa. Praktik ini bertujuan untuk siswa siswi bisa mempraktikkan langsung tips tips yang telah didapatkan sebelumnya. Para siswa yang berani tampil juga diberikan reward berupa mini gift sebagai bentuk apresiasi atas keberanian mereka tampil public speaking.

“Selain kepercayaan diri, salah satu hal penting dalam public speaking adalah penguasaan materi” Ujar Zhafira Suhendra.

Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi peserta dalam memperdalam Kemampuan public speaking siswa siswi SMAN 2 Dayun. Dengan demikian, kegiatan ini tidak hanya menjadi sarana pengabdian, namun juga sebagai bentuk peningkatan soft skill bagi siswa siswi SMAN 2 Dayun.